4 Daftar Kerajaan Budha Yang Pernah Ada Di Indonesia
Sebelum Indonesia merdeka, ada beberapa kerajaan yang berkuasa. Ada kerajaan Hindu, Buddha, dan Islam. Agama Buddha dicatat pertama kali masuknya ke nusantara pada abad ke-5 Masehi. Agama yang berasal dari India ini dibawa oleh para pelancong dari Negeri

Buddha Sebelum Indonesia merdeka, ada beberapa kerajaan yang berkuasa. Ada kerajaan Hindu, Buddha, dan Islam. Agama Buddha dicatat pertama kali masuknya ke nusantara pada abad ke-5 Masehi. Agama yang berasal dari India ini dibawa oleh para pelancong dari Negeri Tirai Bambu, yang juga dikenal dengan sebutan Tiongkok. Sejak saat itu, agama Buddha berkembang pesat di Nusantara. Ada empat kerajaan Buddha yang terkenal di Nusantara, yang didirikan pada abad ke-7.

Menurut laporan dari Modul Sejarah Indonesia Kementerian Pendidikan, penyebaran agama Buddha ke Nusantara tidak terlepas dari pengaruh jalur perdagangan. Awalnya, jalur perdagangan yang menggunakan jalur darat atau yang biasa dikenal dengan Jalur Sutra, beralih ke jalur laut.

Perubahan jalur perdagangan yang terjadi pada awal abad ke-1 Masehi menyebabkan terjadinya perdagangan dan pertukaran budaya di sepanjang jalur pelayaran, termasuk di Nusantara. Proses perdagangan ini menjadi salah satu cara penyebaran agama.

Baca Lainnya :

• Kitab Suci Budha Dan Nama-Nama Kitabnya0
• Pengertian Agama Khonghucu Itu Memberikan Pengaruh Postif.0
• Pengetahuan Tentang Kerajaan Hindu Budha Di Indonesia0
• 5 Teori Masuknya Agama Hindu Dan Budha Ke Indonesia Lengkap Beserta Tokohnya0
• Budha Agama Tertua Di Indonesia Sejarah Lengkap0

Contoh Kerajaan Buddha Yang Pernah Ada Di Nusantara Adalah:

Kerajaan Sriwijaya

Kerajaan pertama adalah kerajaan Sriwijaya. Kerajaan maritim yang sering berpindah-pindah dari satu pusat kekuasaan ke pusat kekuasaan lainnya ini sangat berkuasa pada masa itu. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatra, Semenanjung Malaya, dan Thailand.

Sriwijaya didirikan pada abad ke-7 Masehi. Sebelum jadi kerajaan yang besar, Sriwijaya adalah kerajaan kecil yang pusatnya di Sumatera Selatan. Namun, seiring berjalannya waktu, Sriwijaya memperluas wilayah kekuasaannya dan terus berkembang hingga abad ke-13.

Kerajaan Sriwijaya yang berjaya akhirnya mengalami kemunduran pada abad ke-13 Masehi. Berbagai faktor menyebabkan keruntuhan akhir kerajaan Sriwijaya. Diantaranya adalah faktor alam, politik, ekonomi dan militer.

Kerajaan Kalinga

Kerajaan Buddha berikutnya yang pernah berjaya di Nusantara adalah Kerajaan Kalinga. Bahkan, Kerajaan Kalinga merupakan kerajaan Buddha pertama yang didirikan di Pulau Jawa.

Kerajaan Kalinga didirikan oleh Dapunta Silendra pada abad ke-6 Masehi. Pemimpin pertamanya bernama Prabhu Wasmurti.

Kalinga menjadi salah satu kerajaan yang dipimpin oleh seorang ratu. Patut dicatat bahwa di bawah kepemimpinan ratu inilah kerajaan Kalinga mencapai puncak kejayaannya. Ratu yang memimpin kerajaan Kalinga adalah Ratu Sima.

Namun, kejayaan kerajaan Kalinga tidak bertahan lama. Pada tahun 782 Masehi, kerajaan Kalinga akhirnya dikalahkan dan direbut oleh Rakai Mataram dan Rakai Panangkaran di Medan.

Kerajaan Mataram Kuno atau Medan

Kerajaan yang menggantikan kerajaan Kalinga ini diperkirakan memiliki pusat pemerintahan di Yogyakarta atau Kedu. Kerajaan Mataram Kuno didirikan sekitar tahun 700 Masehi.

Namun, seiring berjalannya waktu, pusat pemerintahan dipindahkan ke Madiun di Jawa Tengah. Menurut beberapa sumber, pusat pemerintahan dipindahkan karena letusan gunung Merapi yang sangat dahsyat.

Awalnya, kerajaan ini bercorak Hindu. Namun, dengan berkuasanya Raja Sailendravanta, kerajaan kuno Mataram diubah menjadi kerajaan Buddha. Meskipun terjadi perubahan haluan, kehidupan di kerajaan kuno Mataram tetap harmonis dan hidup berdampingan.Yang terakhir memimpin kerajaan ini ialah Raja Dharmavangsa Teguh.

Kerajaan Dharmasraya

Kerajaan Buddha terakhir dalam daftar ini adalah Kerajaan Dharmasraya. Terletak di hulu Sungai Batangkhari di Sumatera, kerajaan ini didirikan sekitar tahun 1183 Masehi.

Berdirinya Kerajaan Dharmasraya tidak terlepas dari bubarnya Kerajaan Sriwijaya sekitar tahun 1025 Masehi. Meski namanya sudah jarang terdengar, Kerajaan Dharmasraya sempat menguasai berbagai wilayah di Pulau Jawa dan Semenanjung Malaya.

Kejayaan kerajaan Dharmasurya akhirnya runtuh sekitar tahun 1347 Masehi. Itu terjadi pada masa pemerintahan Adityavarman. Di bawah kepemimpinannya, kerajaan ini berubah menjadi kerajaan Malayapur.

Itulah empat contoh Kerajaan Buddha yang pernah ada di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.