Simak Bacaan Surah Al Baqarah Ayat 1 Sampai 10 Berserta Artinya
Ayat Al Baqarah merupakan surah terpanjang di didalam al quran yang terdiri dari 286 ayat. Al baqarah ini mempunyai arti yaitu sapi betina dan sekaligus menjadi surah kedua di dalam alquran yang telah di turunkan di Kota Madinah.
Keterangan Gambar : Surah Al Baqarah
Ayat Al Baqarah merupakan surah terpanjang di didalam al quran yang terdiri dari 286 ayat. Al baqarah ini mempunyai arti yaitu sapi betina dan sekaligus menjadi surah kedua di dalam alquran yang telah di turunkan di Kota Madinah.
Dirangkum dari beberapa sumber, dalam Tafsir menyebutkan bahwa arti dari al baqarah merupakan sapi betina itu diperoleh dari kisah tentang bani israil yang pada saat itu telah diminta nabi isa agar mencari 1 ekor sapi betina yang untuk di sembelih. Kisah ini terdapat dalam Surah Al Baqarah ayat 67 sampai 74.
Telah dikisahkan juga bahwa surat ini diturunkan di madinah saat rasul saw sedang melaksanakan haji wada atau haji terakhirnya. Imam As-Suyuti, dalam Kitab Asbabun Nuzul-nya, yang diriwayatkan oleh Al-Firyaby dan Ibnu Jarir dalam Mujahid RA, menyatakan bahwa empat ayat dari awal Surat Al-Baqarah turun untuk kasus orang beriman, dua ayat turun untuk kasus orang kafir, dan 13 ayat turun untuk kasus orang munafik. menyatakan bahwa itu diturunkan dalam kasus
Baca Lainnya :
- Mengenal Doa Dhuha: Keutamaan Dan Arti dalam Ibadah0
- Kekhusyukan Dan Kedekatan: Makna Doa Setelah Adzan0
- Doa Buka Puasa Beserta Artinya Lengkap0
- Ibadah Tahajud: Keutamaan, Cara Melaksanakan, Dan Doa yang Dianjurkan0
- Makna Dan Pentingnya Doa Setelah Wudhu Dalam Islam0
Bacaan Surah Al Baqarah Ayat 1 Sampai 10
Berikut dibawah ini adalah rangkuman saya tentang 10 ayat al baqarah beserta artinya simak dibawah ini ya :
١ Arab latin: Alif Lām Mīm
Artinya: Alif Lām Mīm
ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ
Artinya: "Kitab (Al-Qur'an) Didalamnya tidak ada keraguan; (ia merupakan) petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa,"
الَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيْمُوْنَ الصَّلٰوةَ وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنْفِقُوْنَ ۙ
Artinya: "(yaitu) orang-orang yang telah beriman pada yang gaib, menegakkan salat, dan memberikan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka,"
وَالَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِمَآ اُنْزِلَ اِلَيْكَ وَمَآ اُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ ۚ وَبِالْاٰخِرَةِ هُمْ يُوْقِنُوْنَۗ
Artinya: merekalah yang telah beriman pada alquran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad dan kitab suci yang diturunkan sebelum engkau dan mereka yakin akan adanya akhirat.
اُولٰۤىِٕكَ عَلٰى هُدًى مِّنْ رَّبِّهِمْ ۙ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ
Artinya: "Merekalah yang sudah mendapatkan petunjuk dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang sangat beruntung."
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا سَوَاۤءٌ عَلَيْهِمْ ءَاَنْذَرْتَهُمْ اَمْ لَمْ تُنْذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Artinya: Sesungguhnya bagi orang-orang yang kufur itu akan sama saja bagi mereka, apakah Nabi Muhammad telah memberi peringatan atau tidak engkau beri peringatan, mereka yang tidak beriman.
خَتَمَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ وَعَلٰى سَمْعِهِمْ ۗ وَعَلٰٓى اَبْصَارِهِمْ غِشَاوَةٌ وَّلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ ࣖ
Artinya: "Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka. Pada penglihatan mereka ada penutup, dan bagi mereka azab yang sangat berat."
وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَّقُوْلُ اٰمَنَّا بِاللّٰهِ وَبِالْيَوْمِ الْاٰخِرِ وَمَا هُمْ بِمُؤْمِنِيْنَۘ
Artinya: "Di antara banyaknya manusia ada yang berkata, "Kami telah beriman ke Allah dan hari Akhir," padahal sesungguhnya mereka itu bukanlah orang-orang yang muslim."
يُخٰدِعُوْنَ اللّٰهَ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا ۚ وَمَا يَخْدَعُوْنَ اِلَّآ اَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُوْنَۗ
Artinya: Mereka menipu Allah dan orang yang beriman, padahal mereka hanyalah menipu diri sendiri tanpa dia sadari.
فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌۙ فَزَادَهُمُ اللّٰهُ مَرَضًاۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ۢ ەۙ بِمَا كَانُوْا يَكْذِبُوْنَ
Artinya: "Di Dalam hati mereka terdapat penyakiy, lalu Allah menambahkan penyakitnya itu dan mereka mendapat sebuah azab yang sangat pedih karena mereka berbohong."
Penafsiran Surah Al Baqarah Ayat 1 Sampai 5
Berikut ini adalah penafsiran ayat 1 sampai 5 surat Al-Baqarah menurut Tafsir ibn Katsir karya Imām ibn Katsir dan Tafsir al-Turabi karya Muhammad Ali Mustofa Kamal dan lainnya.
Ayat pertama surat Al-Baqarah (Alif Lām Mīm) terdiri dari huruf-huruf lepas. Huruf-huruf ini adalah huruf yang paling umum digunakan dalam bahasa Arab dan sering disebut sebagai fawatihusshuwar.
Sementara itu, para mufassir lainnya menafsirkan huruf-huruf tersebut sebagai singkatan dari kata tersebut.
Ayat ke-2, yang menjelaskan bahwa apa yang disampaikan oleh al-Qur'an memang benar adanya dan al-Qur'an dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup manusia, dan ayat ini termasuk ke dalam ayat muhkam.
Imam Ibnu Katsir menafsirkan kata zalikal kitabu pada ayat kedua ini sebagai Al-Qur'an. Hal ini berdasarkan riwayat Ibnu Jurai dari Ibnu Abbas.
Ayat 3, munasabah ayat ini dengan ayat sebelumnya adalah tentang tanda-tanda orang yang bertakwa, yang dicirikan dengan tiga hal
Beriman kepada yang ghaib (beriman kepada Allah, para malaikat, hari kiamat, surga, neraka, mahsyar, dan lain-lain).Menjalankan ibadah secara lahiriah dan batiniah. Makna lahiriahnya adalah beribadah sesuai dengan aturan yang ditentukan Allah dan Sunnah Nabi. Sedangkan makna batinnya adalah beribadah dengan hati yang khusyuk.
Makna batinnya adalah menafkahkan sebagian rezeki yang diberikan Allah kepada orang-orang yang telah ditentukan oleh agama, seperti fakir miskin dan anak yatim.
Ayat 4, ayat ini menjelaskan tentang tanda-tanda dan Hari Akhir bagi orang-orang saleh yang beriman kepada Kitab Allah. Beriman kepada Kitab Allah merujuk kepada Taurat, Zabur dan Injil.
Sedangkan beriman kepada Hari Akhir berarti percaya akan adanya kehidupan kedua setelah dunia ini berakhir, yaitu akhirat.
Ayat 5, hubungan ayat ini dengan ayat sebelumnya berkaitan dengan balasan dan akibat dari orang-orang yang memiliki sifat-sifat yang disebutkan dalam ayat sebelumnya.
Surah Al Baqarah Orang-orang dengan sifat-sifat tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan petunjuk dan hidayah dari Allah, dan mereka akan merasakan pahala dari hasil iman dan amal mereka di akhirat kelak.